SQL Server
Microsoft SQL Server
Adalah sebuah database relasional yang dirancang untuk mendukung aplikasi dengan arsitektur client/server, di mana database terdapat pada komputer pusat yang disebut server, dan informasi digunakan bersama-sama oleh beberapa user yang menjalankan aplikasi di dalam komputer lokalnya yang disebut client.
Arsitektur semacam ini memberikan integritas data yang tinggi, karena semua user bekerja dengan informasi yang sama.
Melalui aturan-aturan bisnis, kendali diterapkan kepada semua user mengenai informasi yang ditambahkan ke dalam database.
Arsitektur Client/Server sangat mengurangi lalulintas network, karena ia hanya memberikan data yang diminta oleh user saja.
Sebagai contoh, jika sebuah pencarian suatu database yang mengandung 100.000 records hanya menghasilkan 3 record, 3 record ini saja yang akan dikirimkan melalui network kepada client.
Pada sistem tradisional, kesemua 100.000 record akan dikirimkan melalui network.
Hal ini membantu tugas-tugas pemeliharaan, seperti misalnya mem-backup dan merestorasi data, menjadi lebih mudah dilakukan karena data terletak hanya pada satu tempat.
Database SQL Server dibagi ke dalam beberapa komponen logikal, seperti misalnya tabel, view, dan elemen-elemen lain yang terlihat oleh user.
Elemen-elemen ini secara fisik disimpan di dalam 2 atau lebih file di dalam disk.
Format file atau lokasi di mana elemen-elemen logik ini ditulis, tidak diketahui oleh user sistem.
SQL Server bisa mengandung beberapa database yang digunakan oleh beberapa user.
Sebuah perusahaan bisa memiliki 1 database yang digunakan oleh banyak user pada beberapa departemen, atau perusahaan tersebut bisa memiliki beberapa database yang hanya digunakan khusus oleh beberapa user tertentu dalam masing-masing dapartemen.
Apabila database dibuat, user bisa memiliki izin akses yang telah diberikan kepadanya.
Hal ini membuat SQL Server dapat menyimpan beberapa database dan membatasi akses ke masing-masing database ke user tertentu saja.
SQL Server mengabungkan OLAP Server dan modul untuk Data Transformation Services (DTS), serta managemen terintegrasi dari banyak server, disamping sarana-sarana lain.
OLE DB menggantikan DB Library sebagai antarmuka internal untuk semua operasi internal SQL Server, dengan mengizinkan penggunaan query heterogen yang menggunakan prosesor SQL Server untuk menjalankan query yang dibuat ke dalam server store engine.\
SQL Server mudah dioperasikan karena adanya perubahan di dalam antarmuka dan banyaknya penggunaan Wizard untuk melakukan banyak tugas-tugas administratif.
Skalabilitas adalah salah satu dari kekuatan yang membuat SQl Server kompetitif dengan produk-produk utama dari pasar perusahaan.
Database produk dirancang untuk bekerja pada sistem yang berkisar mulai dari notebook yang menjalankan Windows 95 sampai kepada komputer multiprosesor yang menjalankan aplikasi dalam cluster-cluster berukuran terabytes.
SQl Server kini memiliki line level lock, paralelisme intra-query, dan query terdistribusi yang lebih baik untuk mendukung VLDB (very Large Database), 1 titik yang penting untuk strategi Microsoft di dalam berperan di bidang warehousing.
SQL Server mewakili salah satu dari investasi dan komponen strategis utama dari Microsoft, bersama dengan versi Windows NT sebagai upaya yang pasti untuk memasuki pasar aplikasi perusahaan.